2011/09/27

Musim Gugur & Dingin Saatnya Buah Kaki (Persimmon)

Akhirnya musim panas berakhir juga di Jepang, sekarang udara sudah mulai dingin. Kalau saya sih suka sekali udara seperti ini, suhu antara 24 derajat C. - 15 derajat C adalah yang ternyaman buat saya. Berharap kalau cuaca tidak tambah dingin ataupun panas.. tapi sepertinya gak mungkin banget ya... hehehe... Awal musim gugur di Jepang, salah satunya, ditandai dengan munculnya buah Kaki. Lucu ya namanya, Kaki... hehehe... Kalau bahasa Inggrisnya yang keren sih Persimmon. Warnanya antara oranye muda hingga oranye tua. Diawal2 musim gugur biasanya berwarna oranye muda tapi seiring waktu berjalan lama2 yang muncul di supermarket menjadi oranye tua, seperti oranye-nya Belanda. Cantik sekali dari segi warna maupun bentuk. 

Kalau saat di Belanda mungkin buah ini muncul sekitar November - Desember, tapi kalau di Jepang munculnya sejak akhir September hingga Desember. Pada awal2 September saya sudah bisa lihat di ladang petani lokal yang sering saya lewati kalau mau ke supermarket, buah kaki sudah mulai besar2, tapi warnanya masih hijau atau kuning. Sampai saat ini sih di ladang petani lokal yang sering saya lewati buah kaki-nya belum pada matang, tapi ternyata petani2 lain sudah mulai panen buah kaki dan mulai di jual di supermarket ataupun supermarket khusus petani lokal. Tapi kalau sudah Desember, pohon buah kaki sudah pada gundul. Kalau di Belanda buah kaki biasanya banyak di jumpai di open market setiap hari sabtu pagi, atau ada juga di supermarket2 biasa. 

hachiya persimmon
Rasa buah kaki ternyata bervariasi berdasarkan lokasi. Kalau di Belanda, buah kaki yang masih keras (untuk sebagian menyebutnya belum matang) rasanya agak asam-pahit & kesat. Jenis yang dijual di Belanda memang berbeda dengan yang di Jepang. Di Belanda yang umum ditemukan adalah yang jenis "hachiya", berbentuk oval atau heart shape. Rasa pahit & kesat tersebut adalah karena buah kaki jenis hachiya memiliki zat tannin yang menyebabkan rasa kering (kesat) pada mulut. Zat tannin akan berkurang jika buah semakin matang, maka itu kalau saya beli buah kaki yang masih keras biasanya saya membiarkan si buah kaki hingga matang/empuk. 



fuyu persimmon
Berbeda dengan di Jepang, buah kaki yang umum ditemukan adalah yang berjenis "fuyu" dimana bentuknya itu lebih "gembung" dan cenderung kotak. Aneh ya, padahal gak pada di cetakin loh buahnya. Gak mungkin juga di cetakin satu2, wong pohonnya itu seperti pohon jeruk atau apel dimana buahnya bisa banyak banget, harus punya cetakan berapa banyak ya?? Hahaha... Persimmon jenis fuyu ini yang keras saja rasanya sudah maniiiiss sekali, tanpa ada rasa kesatnya. 



Mungkin sebagai gambaran perbandingan rasa & bentuk dengan buah yang ada di Indonesia, dalamnya buah kaki itu berserat seperti sawo, bijinya juga seperti sawo dan rasanya mirip2 antara sawo dengan tomat segar. Kalau yang masih keras bisa krenyes2 seperti kalau kita makan apel. Katanya sih kalau biji buah kaki kita tanam bisa tumbuh dan berbuah. Hmmm.. kira2 kalau saya tanam di halaman rumah orang tua saya atau mertua saya bisa tumbuh gak ya? :D

bagian dalam buah persimmon

Kalau soal harga... wuiiihhh bisa beda jauuuhhh di Belanda dengan di Jepang. Di Belanda untuk buah kaki yang sudah pada matang, hampir busuk 1 euro bisa dapat 15 biji saja (mungkin kira2 1 kg). Tapi biasanya sih yang masih keras agak lebih mahal dari itu. Sedangkan di Jepang, satu biji buah kaki saja bisa dihargai 100 - 150 yen!!! Alias 1 euro 1 biji!!!! Tapi mungkin bisa dimaklumi karena Japanese Persimmon adalah yang paling enak dan manis, pokoknya kualitasnya emang super, jadi ya pantas saja kalau mahal. Ya seperti saya bilang tadi, yang masih keras saja sudah manis, dibandingkan dengan yang di Belanda yang keras itu asam dan kesat. Penasaran mencoba? Yuukkk main2 ke Jepang atau Belanda saat musim gugur... :D



5 comments:

  1. Persimmon itu bukannya buah kesemek ya Mung kalau di Indonesia?

    ReplyDelete
  2. serupa tapi tak sama nast... gw sih lom pernah nemu yg bener2 sama di indonesia.. temen gw yg bareng2 di Belanda jg menulis tulisan soal persimmon sblmnya di FB dia krn di indonesia gak ada... :)

    ReplyDelete
  3. Iya Mung di sini juga dah mulai banyak..Hehe di kampus gw juga dah mulai bisa dipetik nih buah persimmon (di sini namanya gam atau kham) ^^ Gw sih biasanya nyebut sawo korea, hehe..Tapi harganya yah begitulah...sama aja mahalnya ama Jepang

    ReplyDelete
  4. Wah mahal ya! Jadi penasaran sama rasanya. Sekilas bentuknya mirip tomat, tp isinya mirip peach. Di sini n di Spanyol gw blm pernah liat? Klo di makan mesti dikupas ga Ki, ato kulitnya bisa dimakan jg?

    ReplyDelete
  5. Opie: disini ada ladang yg tmp bs metik2 gitu tp di shizuoka kynya pie... penasaran jg pgn metik... apalg klo lwt ladang petani di blakang rmh itu, gatel deh mw metik.. wkwkwkwk...

    Fiska: Iya fis seinget gw pas di spanyol gw jg lom pernah makan ini... kynya di itali ada, di wikipedia katanya sih itali penghasil persimmon jg... klo gw sih dikupas dl fis, gak tau org jepang dimakan gak kulitnya.. wkwkwk...

    ReplyDelete